“Mau
ketemu di mana, Bang?” Begitu bunyi pesan yang kukirim kepada Chris lewat smartphone-ku.
Meski
usia kami hanya terpaut satu tahun, aku tetap memanggilnya “Abang”. Sudah
menjadi kebiasaanku sejak lebih dari empat tahun yang lalu, ketika pertama kali
kami berkawan. Sengaja kusapa demikian, agar ia tetap ingat siapa yang lebih
tua di antara kami berdua.
Kami
bekerja di kantor yang sama, namun beda lokasi penempatan. Aku di Jakarta,
sedangkan Chris di Semarang. Kami biasa berjumpa ketika sedang ada Event Kantor, seperti meeting atau seminar.
Namun, pertemuan kali ini berbeda dari biasanya.
Tiket
pesawat rute Semarang-Jakarta sengaja ia beli jauh-jauh hari, khusus untuk
bertemu denganku di Jakarta. Tentu bukan membahas kerjaan kantor yang tak akan ada
habisnya. Melainkan untuk merancang mimpi kami: membangun sebuah bisnis
bersama.
Sebelumnya,
aku juga telah mengajak seorang sahabat kuliahku, Hendra, untuk memulai sebuah bisnis
kuliner. Ia juga seorang pekerja kantoran, sama sepertiku dan Chris. Bedanya,
ia bekerja di kantor yang berbeda.
Kami
bertiga belum memiliki pengalaman dalam berbisnis. Jika ada, paling-paling
hanya mencari dana untuk pentas seni sewaktu zaman kuliah dulu. Memulai bisnis kuliner
bermodal puluhan juta rupiah? Ini yang pertama.
Oleh
karena itu, Hendra berbaik hati kepadaku dengan mengajak serta kekasihnya,
Jenny, yang memang seorang pengusaha. Tentu dengan senang hati aku menerimanya.
Karena dengan demikian, tim kami mendapat sebuah elemen penting yang belum
dimiliki oleh kami bertiga: pengalaman berbisnis.
Nah, tugasku
kali ini adalah mengajukan proposal bisnis kepada Chris. Kami berharap ia
tertarik dengan peluang bisnis kuliner yang kami tawarkan, dan bergabung ke
dalam tim kami.
Prinsipnya
sederhana. Semakin banyak kepala, tentu akan semakin rendah pula risikonya.
Seperti pernyataan yang sering dilontarkan oleh investor: janganlah menaruh telur di dalam satu keranjang.
Meeting Memegang Peranan Penting
Meski
teknologi telah berkembang dengan pesat, ternyata pertemuan tatap muka—seperti meeting kali ini—tetap saja dibutuhkan.
Bahkan, tidaklah berlebihan bila dikatakan bahwa meeting memegang peranan yang sangat penting dalam pengambilan
sebuah keputusan bisnis.
Seperti
dilansir Forbes, penelitian yang dilakukan oleh Loughborough University School of Business and Economics mengungkap
fakta bahwa sebuah meeting tatap muka
dapat meningkatkan keterikatan antar pesertanya hingga 85%. Oleh karenanya, meeting yang baik dan berkesan sangat
krusial dalam kesuksesan suatu rencana bisnis.
“Terserah.
Pokoknya tempat yang bisa ngopi
enak,” balas Chris semenit kemudian.
Otakku
langsung bekerja dengan cepat. Memang tidaklah sulit menemukan kedai kopi enak
di Jakarta. Yang sulit adalah memilihnya.
Aku
sadar, pertemuan ini bukanlah pertemuan sembarangan. Aku pun tahu, bahwa Tempat Meeting yang baik dan
representatif, merupakan awal dari kesuksesan bisnisku. Keputusan Chris untuk
ikut ke dalam tim kami sangat bergantung pada meeting kali ini. Oleh karena itu, persiapan yang baik sangatlah
dibutuhkan.
Dari
ratusan pilihan kedai kopi yang ada, manakah yang pas untuk ngobrol soal bisnis? Kedai kopi manakah
yang memiliki Meeting Space
nyaman? Jika ini yang terjadi pada kalian, kira-kira apa yang akan kalian
lakukan?
“Sebentar,
Bang, gue cari dulu,” balasku dengan
cepat.
Mencari
kedai kopi yang memiliki fasilitas Meeting Space lewat search engine internet seperti
Google, akan membuat kalian sakit kepala. Mirip-mirip dengan kalian yang
bekerja sebagai sekretaris atau karyawan bagian administrasi, ketika mencari Ruang Meeting untuk Event Kantor.
Mengapa?
Pertama, dari ratusan kedai kopi yang ada di Jakarta, kalian harus memilah
antara kedai kopi biasa dengan kedai kopi yang memiliki Ruang Meeting. Pun demikian halnya
bagi kalian yang mencari Meeting Space yang cocok untuk keperluan kantor. Tentu ini membutuhkan waktu yang tidak
sebentar.
Kedua,
memastikan biaya meeting sesuai
dengan budget. Tidak semua kedai kopi
mencantumkan daftar menu atau harga meeting
package di situsnya. Mirip-mirip seperti “membeli kucing dalam karung”. Awas, bila salah memilih, biaya meeting yang kalian keluarkan bisa-bisa
malah membengkak.
Terakhir,
memastikan availability sesuai dengan
waktu pelaksanaan meeting yang kalian
inginkan. Ini hanya bisa kalian lakukan dengan cara menghubungi kedai kopi atau
penyedia Tempat Meeting. Jika waktu
yang kalian kehendaki sudah full booked,
terpaksa kalian harus mencari lokasi Meeting Space lainnya.
Oleh
karenanya, mencari Ruang Meeting yang baik, bisa-bisa
menghabiskan tenaga, waktu, dan pulsa kalian. Telepon sana, telepon sini.
Janjian dengan si anu, mencari kepastian dengan si ana. Oke, mari kita
berhitung dengan waktu. Berapa jam waktu yang kalian butuhkan? 1 jam? 2 jam?
Atau sehari penuh?
Kalau aku, tidak sampai 5 menit.
Lho, kok bisa?
Bisa, dong, karena aku menggunakan SpotQoe. Aplikasi pintar yang memudahkanku dalam memesan Ruang Meeting, Event Space, hingga Coworking Space hanya dengan genggaman
tangan. Penasaran?
SpotQoe:
#JadiLebihMudah Memesan Ruang Meeting Lewat Jempolmu
SpotQoe adalah sebuah platform yang menghubungkan pemilik space—seperti restoran, hotel, dan Coworking Space—dengan pelaku bisnis
yang membutuhkan tempat untuk aktivitas mereka. Mudahnya, platform rintisan PT Astragraphia Xprins Indonesia ini akan
memudahkan kita dalam mencari, memilih, dan memesan ruangan untuk kebutuhan event, training, seminar, rapat, atau kegiatan sejenisnya.
Hingga
saat ini, SpotQoe telah
menyediakan lebih dari 2.500 jenis space
yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan kalian. Oleh karenanya, SpotQoe sangat cocok digunakan oleh
pelaku bisnis, karyawan, sekretaris, freelancer,
mobile worker, hingga digital nomad yang membutuhkan space.
Sebagai
sebuah platform berbasis internet, SpotQoe dapat kalian akses melalui website dengan alamat www.spotqoe.com. Selain itu, untuk
lebih memudahkan kalian dalam mengaksesnya, sejak 28 Agustus 2018 kemarin SpotQoe juga telah melakukan launching aplikasi mobile yang dapat kalian unduh melalui Google Playstore maupun App
Store.
Inilah
yang menjadikan kegiatan memesan ruangan menjadi lebih mudah, semudah
memencet-mencet jempol pada layar smartphone
kalian. Asyik, kan?
Wah,
Keren. Caranya?
Ga
perlu ribet. Kalian cukup melakukan empat langkah mudah untuk memesan Ruang Meeting melalui aplikasi SpotQoe.
Pertama, registrasi. Sama seperti aplikasi lain pada umumnya, SpotQoe juga mewajibkan penggunanya
untuk melakukan registrasi. Hal ini bertujuan untuk memverifikasi setiap
pengguna SpotQoe, termasuk
kalian.
Daftarkan
alamat email dan password kalian ke dalam
aplikasi SpotQoe. Setelah
itu, SpotQoe akan
mengirim tautan aktivasi akun ke alamat email kalian. Segera cek inbox dan klik tautan aktivasi yang ada
di sana.
Masuklah
ke dalam aplikasi SpotQoe dengan mengetikkan email dan password
kalian. Dari sini, kalian sebenarnya telah diperkenankan untuk melakukan
pemesanan. Namun demikian, lengkapilah terlebih dahulu data diri kalian dalam
menu “edit profile”.
Data
diri yang dibutuhkan antara lain yaitu nomor telepon, jenis kelamin, tanggal
lahir, dan alamat lengkap. Hal ini diperlukan agar customer service SpotQoe dapat menghubungi kalian, ketika kalian telah melakukan pemesanan Ruang Meeting.
Kedua, pilih lokasi. Untuk memudahkan kalian dalam mencari Ruang Meeting sesuai dengan
kebutuhan, SpotQoe menyediakan
fitur filter yang dapat kalian
manfaatkan. Beberapa parameter yang dapat kalian pilih adalah nama daerah
lokasi, kapasitas peserta, tipe ruangan, durasi, dan kisaran harga.
Setelah
kalian memilih berbagai parameter tersebut, SpotQoe akan menampilkan lokasi yang
sesuai dengan kebutuhan kalian, lengkap dengan daftar harganya. Sehingga akan
memudahkan kalian memilih Ruang Meeting yang sesuai dengan budget
kalian.
Sebagai
contoh, untuk kebutuhan meeting-ku
dengan Chris kali ini, aku memilih beberapa parameter sebagai berikut:
· Lokasi: Jakarta Pusat;
· Kapasitas: 4 orang;
· Tipe Ruangan: Meeting Room;
· Durasi: halfday; dan
· Kisaran harga: default (Rp0
s.d. Rp30 juta) dengan urutan mulai dari yang paling rendah.
Pucuk
di cinta ulam pun tiba. SpotQoe langsung menampilkan “Bengawan
Solo Coffee Plaza Permata – Table 2” dalam urutan atas. Sehingga aku tidak
perlu repot-repot untuk mencari kedai kopi lainnya. Harganya pun cukup
terjangkau, yakni Rp80.000 untuk halfday
meeting.
Setelah
memilih lokasi yang diinginkan, kalian diperkenankan untuk memilih tanggal dan
waktu penggunaan ruang, serta menyampaikan request
tambahan bilamana diperlukan. Aku sendiri memilih tanggal 4 November 2018 pada
waktu Afternoon (pukul 12.00 s.d.
18.00), tanpa adanya request tambahan.
Ketiga, pemesanan. Cek kembali rincian pesanan kalian. Bila telah yakin dengan
pilihan kalian, segera klik tombol merah bertuliskan “ORDER NOW” yang terletak
di bagian bawah. Setelahnya, secara otomatis aplikasi SpotQoe akan mengirimkan email berisi
informasi pesanan, kontak merchant,
serta rincian harga.
Perhatikan
kembali isi emailnya, karena beberapa merchant
seperti hotel, mensyaratkan pembayaran uang muka (down payment) yang harus kalian bayar terlebih dahulu sebelum pelaksanaan
meeting. Bila disyaratkan, kalian
dapat melakukan pembayaran uang muka melalui SpotQoe, yang selanjutnya akan
diteruskan kepada merchant.
Untuk
kasusku, mengingat Bengawan Solo Coffee tidak mensyaratkan pembayaran uang
muka, maka aku dapat melanjutkan ke tahap selanjutnya. Oh ya, pembayaran
nantinya akan kulakukan pada saat penggunaan Ruang Meeting di lokasi merchant, beserta tambahan makanan/minuman yang akan kami pesan.
Selanjutnya,
tim customer service SpotQoe dengan ramah menghubungiku
via telepon dan whatsapp, untuk mengonfirmasi kebenaran pesanan yang telah
kubuat sebelumnya.
Terakhir, gunakan Ruang Meeting
sesuai dengan jadwal yang telah kalian pilih. Untuk memudahkan kalian menuju ke
sana, gunakan pula fitur navigasi Google Map yang terhubung langsung dengan SpotQoe.
Agar
lebih nyaman, datanglah 15 menit sebelum waktu yang telah ditentukan. Tunjukkan
email konfirmasi pesanan kalian kepada petugas merchant di lokasi meeting.
Selanjutnya, petugas merchant akan
melakukan verifikasi pesanan, dan ruangan dapat kalian gunakan.
Mudah, bukan?
Bagaimana
Kalau Salah Memesan?
Tenang
saja, manusia kan memang tempatnya salah. Dan SpotQoe sangat mengerti akan hal
itu. Sejujurnya, ketika pertama kali menggunakan aplikasi ini, aku juga salah
memilih Ruang Meeting
karena fitur filter tidak aku gunakan
dengan baik.
Awalnya
aku salah memilih “Amaris Hotel Pluit –
Amaris 1 & 2” sebagai lokasi meeting,
karena aku mengira SpotQoe tidak bekerja sama dengan Coffee Shop. Rinciannya, aku memesan untuk 2
orang dengan durasi selama 6 jam. Sampai keesokan harinya aku dihubungi via
whatsapp oleh tim customer service SpotQoe untuk mengonfirmasi
pesananku.
Ia
heran, mengapa pesanan Ruang Meeting di hotel hanya untuk 2 pax? Setelah aku kemukakan alasan kesalahanku,
akhirnya tim customer service SpotQoe membimbingku untuk
membatalkan pesanan melalui menu “order
history”.
Tapi
tak mengapa. Dengan kesalahan ini, maka aku bisa mengetahui bagaimana baiknya
layanan yang diberikan oleh tim customer
service SpotQoe kepadaku.
Pokoknya, juara!
Ada
Fitur-Fitur Lainnya, Ga?
Ada,
dong. Bagi kalian pekerja kantoran atau sekretaris yang sering ditugaskan untuk
mencari Ruang Meeting, ada
beberapa fitur tambahan yang sayang untuk dilewatkan.
Kalian
dapat menggunakan fitur “Apply Company
Account” untuk mendaftarkan akun perusahaan kalian sebagai pengguna SpotQoe. Selain itu, kalian juga
dapat menggunakan fitur “Apply Company
Member” untuk mendaftarkan anggota/peserta meeting yang terafiliasi dengan perusahaan kalian.
Mengapa
dua fitur tadi sayang untuk dilewatkan? Karena dengan menggunakan fitur-fitur
tersebut, kalian akan mendapatkan potongan harga (diskon) setiap kali memesan space melalui SpotQoe. Jadi bisa lebih hemat, deh.
Beberapa
fitur standar juga menggenapi kemudahan yang disediakan oleh aplikasi SpotQoe. Di antaranya adalah Frequently Asked Question (FAQ), Complain untuk menyampaikan keluhan atas
layanan yang diberikan oleh merchant,
dan Customer Support untuk
menyampaikan pertanyaan, saran, dan keluhan kalian kepada SpotQoe.
Bagaimana,
menarik bukan? Untuk lebih jelasnya, kalian dapat menonton videonya di bawah
ini.
Ruang
Meeting Aman, Selangkah Menuju Impian
“Minggu
depan, Bengawan Solo Coffee Plaza Permata. Udah gue booked. Kita ketemu
berempat. Bagaimana, Bang?” Tanyaku kepada Chris lima menit kemudian.
“Oke,
mantap,” jawabnya semangat.
Ah, akhirnya.
Lega rasanya. Dengan #SpotQoe, memesan Ruang Meeting yang sesuai keinginan #JadiLebihMudah untuk dilakukan. Kini,
saatnya beranjak untuk fokus kepada hal yang lebih besar: mewujudkan impian
membuka bisnis kuliner bersama.
Sontak
ide-ide brilian melompat liar tak terbendung dari dalam kepalaku. Rasanya tidak
sabar aku menantikan pertemuan kami berempat—untuk pertama kalinya—minggu
depan. Tidak berlebihan bila kukatakan bahwa, hanya lewat genggaman
tangan, SpotQoe telah membawaku
selangkah menuju impian.
Jadi, bagaimana dengan kalian?
***
No.
|
Judul/Laman
|
Tautan
|
1.
|
Why You Are More Successful
In Face-To-Face Meetings
|
https://www.forbes.com/sites/carolkinseygoman/2015/10/25/why-you-are-more-successful-in-face-to-face-meetings/#34f196a86315
|
2.
|
SpotQoe
|
https://spotqoe.com/
|
3.
|
Introdution to SpotQoe App
|
https://www.youtube.com/watch?v=mUmJc0jh6CE
|
6 komentar: